Pelatih Masuk Angkatan Darat dan Perguruan Tinggi

Kursus Masuk Angkatan Darat

Sebelum menjelaskan penawaran saya untuk melatih calon angkatan darat dan calon perguruan tinggi, sebaiknya saya menceritakan pengalaman saya sewaktu masa-masa testing calon AKMIL (Akademi Militer) di KODAM yang nantinya menjadi berpangkat Ledda (Letnan Dua) atau perwira pertama AD (Angkatan Darat). Baru yang kedua menceritakan semasa saya mengikuti tes masuk perguruan tinggi negeri di Medan  Jurusan PKO (Pendidikan Kepelatihan Olahraga) yang nantinya memiliki dua profesi yaitu; Pelatih olahraga spesialis dan sebagai guru mata pelajaran Penjasorkes (Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan) kalau dulu di sebut Penjaskes (Pendidikan Jasmani dan Kesehatan).

Berbekal informasi-informasi dari teman-teman sekolah saya sehingga saya mengetahui sedikit tentang AD. Dari sedikit yang dimaksut adalah bahwa masuk ke AD banyak jalurnya yaitu dari AKMIL (Akademi Militer) yang nantinya jadi perwira pertama berpangkat LEDDA (Letnand Dua)- pangkatnya di pundak- balok satu berwarna kuning, atau bisa disebut jadi pejabat di AD, kedua dari jalur Caba (Calon Bintara) yang nantinya berpangkat SERTU (Sersan Satu)- pangkatnya dibawah berwarna kuning bengkok dua, dan yang ketiga dari jalur Catam (Calon Tamtama) yang nantinya berpangkat Prada (Prajurid dua)-pangkat dibawah- warna merah balok satu.

Yang mana masing-masing berbeda waktu mendaftarnya dan waktu testingnya. Bisa dilihat di internet informasinya seingat saya pendaftaran AKMIL lebih duluan dari pada lainnya yaitu pada bulan-bulan Februari dan Caba mendaftar bulan-bulan April.

Dari informasi ini maka saya dulu mengambil jalur AKMIL karena cita-cita saya dulu tinggi, tapi apa daya rupanya Tuhanlah yang menentukan semua alur cerita kehidupan kita.pada waktu itu perjuangan saya berhenti pada tahap pantohir di KODAM. Jadi sewaktu mengikuti testing AKMIL dulu, saya sangat ingat urutan-urutan yang di testing. Dan bagaimana cara menyelesaikan soal-soal psikotes beserta mengatasi kendala sewaktu mendaftar dan sewaktu testing. Selain dari mencatat apa-apa saja yang di testing saya juga pernah les juga sebelum dan selama masa-masa testing. Pada waktu itu beserta kawan-kawan saya mempunyai dua pelatih, yaitu pelatih fisik dan pelatih psikotes. Pelatih fisik seorang tentara juga dan pelatih psikotes seorang pegawai di KODAM, bahkan Dokter saya juga dokter yang bertugas dalam penyaringan AKMIL semasa itu. Karena ketatnya penyaringan dan yang dibutuhkan hanya 20 orang dari ratusan orang jadi saya menurut mereka tidak lawak menjadi seorang calon perwira pertama. Dan kita tidak tahu dimana letak kelemahan kita. Jadi saya ambil positifnya saja.

Jadi untuk menjadi calon prajurit Angkatan Darat harus mengikuti beberapa tahap-tahap tes.

Berikut ini tahap-tahap ujian Angkatan Darat.

1.      Lulus atministrasi (berkas-berkas, ijazah SD, SMP, SMA, dan Diploma jika ada, tinggi badan, SKCK, dll)

2.      Tes Kesehatan Bagian luar (kulit, mata, postur tubuh, dll)

3.      Tes fisik (lari keliling lapangan bola, push-up, pul-up, sit-up, sitle-run, renang 50 m) yang mana masing-masing ada standart kelulusannya misalnya; lari keliling lapangan bola harus bisa minimal 6 (enam kali) dalam 12 menit jika tidak bisa pada waktu itu juga peserta tidak lulus dan disuruh pulang.

4.      Tes kesehatan bagian dalam (THT, gigi, darah,  dll)

5.      Tes MI (Mental Idiologi) psikotes umum (sejarah indonesia, menanya kepribadian dan keluarga kita, keluhan, cita-cita kedepannya, dll). Atau ini disebut tes wawancara.

6.      Tes psikotes (psikotes gambar, psikotes angka, psikotes cerita, psikotes kecepatan, psikotes ketelitian, dll)

7.      Dan yang terakhit pantohir, disinilah siapa yang paling kuat dia lah lulus. Atau bisa dikatakan ini ibarat sidang meja hijau.

Disini banyak orang merasa bisa terutama dibagian fisik mungkin karena keseharian mereka yang bekerja membantu orang tua mengeluarkan keringat, kemungkinan kedua kenapa mereka merasa bisa karena pernah mengikuti klub-klub olahraga, atau sering mengikuti kejuaraan-kejuaraan olahraga. Jadi mereka merasa fisiknya bisa. Yang ternyata di dalam otot tubuh kita ada kelemahan dan ada kelebihannya; misalnya da orang bisa push-up sampai 20 kali tetapi tidak bisa lari dalam jangka waktu yang lama. Kejadian seperti ini banyak yang terjadi saya lihat sewaktu mengikuti tes AKMIL. Jadi maksut saya disini, jangan anggab remeh, persiapkan diri anda sebelum mengikuti tes Angkatan Darat, alangkah baiknya kita tahu gambaran-gambaran soalnya, gambaran mengikuti tes AD dari awal hingga ahir, dan gambaran tes fisik yang mau ditesting sehingga kita tahu apa yang dipersiapkan mengikuti tes ini. Karena tes AD ini tidak sama seperti ujian sekolah atau ujian masuk perguruan tinggi,

Dari cerita yang panjang ini mungkin dapat saya simpulkan bahwa saya dapat membantu anda dalam mempersiapkan mengikuti tes AD baik  persiapan fisik dan psikotes-psikotes dan yang berkaitan dengan tes AD. Dari mengandalkan pengalaman saya dan sewaktu saya kuliah di UNIMED jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga, saya dapat meningkatkan fisik anda dengan baik, benar, dan terprogram. Sehingga lulus ditahap tes fisik. Karena disinilah kebanyakan orang tidak lulus bisa dibayangkan tes fisiknya berlangsung selama satu hari penuh dan tidak ada istirahat, istirahatnya adalah menunggu giliran kita hanya itu. Jadi siap tes lari keliling lapangan bola, bagi yang tidak bisa langsung pulang bagi yang lulus langsung tes push-up dan dan begitu seterusnya.

Jika ada butuh bantuan hubungi konyak saya !!!

Dan tawaran kedua adalah melatih fisik calon perguruan tinggi khusunya Jurusan yang berkaitan olahraga misalnya; ingin masuk FIK UNIMED (Fakultas Ilmu Keolahragaan), STOK (Sekolah Tinggi Olahraga) dll.

Dari berbekal pengalaman saya sewaktu tes SNMPTN (tes masuk perguruan tinggi negeri) pada tahun 2008 dan ilmu saya sewaktu menempuh pendidikan selama 4 setengah tahun di UNIMED jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Saya sanggup melatih fisik anda secara benar dan terprogram sehingga lulus tes fisik.

Dalam mengikuti tes masuk perguruan tinggi negeri Fakultas Ilmu Keolahragaan harus mengikuti 2 tahap tes, yaitu; tes tulisan (soal-soal mengenai pelajaran waktu SMA) dan tes fisik (push-up, sit-up, pul-up, lari keliling lapangan bola, lari sprint, tes daya tahan jantung dan paru, dan olahraga kelebihan kita). Jadi banyak orang lulus dia di tes tertulis tetapi tidak lulus di tes fisik karena mereka tidak mempersiapkan dua-duanya. Sehingga sia-sia perjuangannya sewaktu tes tertulis. Maka untuk itu saya dapat membantu anda dalam mempersiapkan fisik anda dalam mengikuti tes fisik masuk perguruan tinggi negeri.

Jikaada yang berminat hubungi kontak saya !!!

Vidio Lucu dan Menggemaskan 



Silahkan di Like  Fans Page dan Grub di Bawah Ini agar selalu mendapat artikel setiap kami memposting di blog ini:
Olahraga, Pendidikan, Bisnis  (grup)
Toko Buku On Line (Grub)
Toko Buku Online
Olahraga | Pendidikan | Bisnis