Channel

Channel

Pages - Menu

Tuesday, August 12, 2014

PENELITIAN EKSPERIMEN KARATE


CONTOH JUDUL PENELITIAN OLAHRAGA
CONTOH JUDUL PENELITIAN PELATIH OLAHRAGA
CONTOH JUDUL PENELITIAN KARATE
CONTOH JUDUL SKIRIPSI KARATE
CONTOH JUDUL MAKALAH KARATE
CONTOH MASALAH PENELITIAN KARATE
ALAT TES PENELITIAN KARATE
MASLAH-MASALAH DALAM ATLET KARATE
JUDU-L-JUDUL PENELITIAN KARATE
JUDUL-JUDUL SKRIPSI KARATE
SKRIPSI KARATE
SKRIPSI PKO/PJKR/PJS/IKOR
MAKALAH KARATE

JENIS-JENIS PENELITIAN DALAM OLAHRAGA KARATE

PENELITIAN EKSPERIMEN KARATE
PENELITIAN PTK KARATE
PENELITIAN KUALITATIF KARATE
PENELITIAN KUANTITATIF KARATE
PENELITIAN DESKRIPSI KARATE
PENELITIAN PERKEMBANGAN KARATE
PENELITIAN KASUS/LAPANGAN KARATE
PENELITIAN KORELASIONAL KARATE
PENELITIAN KAUSAL-KOMPARATIF
PENELITIAN TINDAKAN KARATE
PENELITIAN KOMPORATIF KARATE
PENELITIAN MOTODE SURVEI KARATE
PENELITIAN MOTODE EX POST FACTO DALAM OLAHRAGA KARATE
PENELITIAN FENOMENOLOGIS KARATE
PENELITIAN ETNOGRAFI KARATE
PENELITIAN TEORI DASAR KARATE
PENELITIAN STUDI KRITIS KARATE
PENELITIAN ANALISIS KONSEP DALAM OLAHRAGA KARATE


1. PENGARUH MENENTUKAN SPESIALISASI TERHADAP PRESTASI ATLET KARATE YANG BERNAMA RIVALDO DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

CARA MENENTUKAN SPESIALISASI ATLET ADA DALAM BUKU “LATIHAN DAN MELATIH KARATEKA”

KRITERIA PRESTASI DALAM KARATE ADALAH: MENDAPATKAN MEDALI, BAIK MEDALI PERAK, PERUNGGU, MAUPUN EMAS.

LATIHANNYA    : lakukan latihan yang sudah di tentukan spesialisasinya, misalnya: spesialisasi kumite, dalam spesialisasi kumite juga harus di tentukan spesilis mana dia, apakah di bagian pukulan atau apakah di bagian kaki, jika di bagian tangan maka latihlah macam-macam serangan menggunakan tangan, misal: gyaku tsuki, maka di latih gyaku tsukinya sampai mendapatkan gyaku tsuki yang di harapkan jangan di latih lagi serangan yang lain, kemudian  buatlah ke dalam sebuah program latihan, minimal latihan 4 kali seminggu.

2.         MENINGKATKAN PRESTASI ALET KARATE DENGAN METODE LATIHAN MOTORIK DAN METODE LATIHAN NIR-MOTORIK PADA DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya semua ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka” dan buku pendukung ada dalam buku Harsono

3.          MENINGKATKAN VO2Max ATLET DENGAN LATIHAN VARIASI  PADA  DOJO WADOKAI TAHUN 2014.


PENEGRIAN VARIASI LATIHAN ADA DALAM BUKU “LATIHAN DAN MELATIH KARATEKA”

MASALAH           :           Daya tahan jantung dan paru atlet masih kategori cukup sehingga tidak mampu mengekuti pertandingan sampai ke final.

ALAT TEST           : untuk mengukur VO2Max ada dalam buku josef nossek,
LATIHAN : untuk melihat teori dan jenis latihan variasi ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”


4.         MENINGKATKAN TANGKISAN ATLET KARATE DENGAN LATIHAN MENGGUNAKAN MOK YANG JONG DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

MOK YANG JONG adalah sebuah alat melatih tangkisan

Teorinya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

5.         MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MENGGUNAKAN ALAT SANDSACK DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.


6.         MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MODIVIKASI YAITU GONI DI ISI DENGAN PASIR DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

7.         MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MEMBERIKAN PEMBERAT PADA ATLET KARATE DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”


8.         MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MENGGUNAKAN ALAT MAKIWARA DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Dan cara membuat makiwara ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

9.         MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MENGGUNAKAN KERTAS YANG DIGANTUNG DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”


10.     MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN LATIHAN PUSH-UP DENGAN CEPAT DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

11.     MENINGKATKAN KECEPATAN PUKULAN KARATE DENGAN MENGGUNAKAN KARET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

12.     MENINGKATKAN KETERAMPILAN TENDANGAN KARATE DENGAN MEMBERI PENGHALANG PADA ATLET KARATE SABUK KUNING DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

MASALAH           : atlet tidak dapat melakukan gerakan mawashi geri dengan benar, kakinya belum diangkat saat melakukan maupun saat mau turun.

ALAT TES :  BANGKU ATAU KARDUS (SEBAGAI PENGHALANG) DI SESUAIKAN DENGAN TINGGI ATLET, PLUIT.

Cara melakukan      : tes atlet melakukan tendangan, jika kardusnya jatuh maka atlet belum mampu melakukan keterampilan tendangan karate

LATIHANNYA    : latihan rutin 4 kali seminggu, dan di masukkan kedalam program latihan (cara membuat program latihan ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”)


13.     MENINGKATKAN KECEPATAN TENDANGAN KARATE DENGAN MEMBERI PEMBERAT DI PERGELANGAN KAKI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

14.     KONTRIBUSI LATIHAN LARI SPINT, NAIK TURUN TANGGA, DAN LATIHAN MENENDANG DENGAN MEMBERI BEBAN TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN MAE GERI  DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku bompa.

15.     KONTRIBUSI LATIHAN LARI DIANGKAT SAMPAI DADA, SQUAT, DAN JUMP TO BOX TERHADAP POWER TENDANGAN DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku bompa.

16.     PENGARUH  KELENTURAN KAKI TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN MAWASHI GERI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku buku michael. J. alter.


17.     PENGARUH PEREGANGAN DINAMIS, TERHADAP KETINGGIAN TENDANGAN MAWASHI GERI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku michael. J. alter.


18.     KONTRIBUSI DINAMIC STRECHING, RELAXED STRECHING, DAN ISOMETRIC STRECHING TERHADAP KETINGGIAN TENDANGAN MAWASHI GERI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku buku michael. J. alter.

19.     PENGARUH KIHON IPPON KUMITE TERHADAP PERTANDINGAN KUMITE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

20.     PENGARUH JIYU KUMITE TERHADAP TEHNIK KUMITE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

21.     PENGARUH JIYU IPPON KUMITE TERHADAP PRESTASI ATLET KARATE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
22.     PENGARUH LATIHAN LARI SPRINT 50-100 M TERHADAP KECEPATAN KUMITE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

MASALAH           : atlet yang saya lihat saat melakukan kumite baik saat melakukan elakan sangat lambat, terlihat dari saat bertanding ia ketinggalan banyak point dan susah untuk mendapatkan point, padahal ia sudah latihan selama 2 (dua) tahun, kemudian saya lihat waktu latihan kecepatan kumite ( saya lihat dan saya wawancarai pelatihnya, pelatihnya mengaku itu untuk melatih kecepatan kumite), yang saya lihat latihannya masih salah, karena latihannya melakukan sprint jarak 1 km, padahal dalam karate yang jenis otot yang di gunakan saat kumite adalah jenis otot serabut putih, yang yang tadi (lari 1 km) justru melatih serabut otot merah yang membuat  gerakan kita akan lambat.

ALAT TES           : tes kecepatan gyaku tsuki dan kizhame tsuki (ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”), dan tes membuat pertandingan mini di tempat latihan (untuk melihat kelambatan agerakan atlet) atau bukti penelitian atau test awal (pree test)

CARA MELAKUKAN LATIHAN: lari sprint lalu istirahat 15 detik kemudian lari sprint lagi (dilakukan selama 3 menit) dalam teorinya latihan ini akan terbiasa dengan waktu pertandingan  karate selama 3 menit, (Simbolon Bermanhot, 2014: 94)


23.     PENGARUH INTERVAL TRENING TERHADAP KECEPATAN KUMITE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku bompa.


Karena dalam buku “latihan dan Melatih karateka” sudah ada di buat apa-apa saja peregangan pasif yang cocok untuk atlet karate.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku buku michael. J. alter.

25.     PENGARUH MENATAP MATA LAWAN TERHADAP MEMBACA SERANGAN LAWAN DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”


26.     PENGARUH LATIHAN REAKSI TERHADAP KETENGAN BERTANDING DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto

27.     PENGARUH LATIHAN SIRKUIT POS TERHADAP KECEPATAN DAN DAYA TAHAN ATLET KARATE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto, dan buku garuda emas.

28.     PENGARUH TEKNIK BERTAHAN-SERANG TERHADAP KETEPATAN SERANGAN GYAKU TSUKI PADA ATLET  DOJO WADOKAI PEKANBARU  TAHUN 2014.

ARTI BERTAHAN SERANG : tidak melakukan serangan dulu, di sini kesempatan untuk melihat kelemahan lawan dan memfokuskan pikiran terhadap serangan satu titik, lalu jika waktu yang tepat atlet akan melakukan serangannya.

MASALAH           : atlet selalu melakukan serangan waktu melakukan kumite sehingga tidak memperhatikan pertahannanya, kemudian serangannyapun tidak tepat karena asal di serang dan tidak ada kesempatan untuk fokus dan tidak memperhatikan teknik taktik. Tehnik bertahan-serang ini adalah salah satu teknik taktik dalam kumite.

ALAT TES :  tes gyaku thuki (ada dalam buku “latihan dan Melatih Karateka”)
LATIHANNYA    : melakukan gyaku tsuki sebanyak-banyaknya dan di variasikan, melakukan teknik bertahan-serang selama 4 kali latihan seminggu.


29.     PENGARUH TEKNIK SERANG-BERTAHAN  TERHADAP PRESTASI ATLET DI DOJO WADOKAI PEKANBARU TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

30.     PENGARUH TEKNIK SERANG-SERANG TERHADAP PRESTASI PADA ATLET KARATE DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

31.     PENGARUH MEMBERIKAN BERBAGAI SERANGAN BERVARIASI KEPADA ATLET TERHADAP PRESTASI ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

32.     PENGARUH MENGUASAI SATU TEKNIK MENYERANG TERHADAP PRESTASI ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

33.     PENGARUH MEMBERIKAN SPESIALISASI TERHADAP PUNCAK PRESTASI ATLET KARATE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Puncak prestasi artinya adalah mendapat medali di kejuaraan PON minimal
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

34.     PENGARUH MEMBERIKAN LATIHAN VARIASI TERHADAP DISIPLIN BERLATIH ATLET WAKTU LATIHAN PADA ATLET WADOKAI 2014.

Kriteria disiplin ada dalam buku “latihan dan melatih karateka”
Teorinya, kriteria disiplin, dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

35.     PENGARUH LATIHAN UP HILL TERHADAP KEBOSANAN ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

36.     PENGARUH LATIHAN SIMULASI UNTUK MENGHILANGKAN KEBOSANAN ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

37.     PENGARUH LATIHAN SIMULASI UNTUK MENGHILANGKAN RASA CEMAS SEBELUM BERTANDING DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya, kriteria kecemasan dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono, buku sajoto, dan buku Gunarsa.

38.     PENGARUH MAAI TERHADAP KETENAGAN BERTANDING DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Maai adalah mengatur jarak saat kumite, atau menguasai jarak saat kumite.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

39.     BERBEDAAN FISIK ATLET KARATE BERASAL DARI DESA DENGAN ATLET BERASAL DARI KOTA TAHUN 2014


40.     PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN PELATIH TERHADAP PRESTASI PELATIH PADA PELATIH PON SUMATERA UTARA TAHUN 2014

41.     PENGARUH LATIHAN MENINGKATKAN OTOT SERABUT PUTIH TERHADAP KECEPATAN KUMITE ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Untuk melatih serabut otot putih yaitu melakukan latihan yang singkat, tapi meledak-meledak dan melelahkan. Seperti misalnya: lari sprint istirahat lari sprint istirahat dan seterusnya.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

42.     PENGARUH ATLET YANG BERSERABUT OTOT MERAH TERHADAP PRESTASI PUNCAK ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Dalam buku “latihan dan melatih karateka: dikatakan atlet yang berserabut otot merah tidak cocok untuk seorang atlet karate.

43.     PENGRUH MEREKRUTMEN ATLET MELALUI ILMU ANTROPOLOGI TERHADAP PRESTASI KARATEKA KEJURNAS TAHUN 2014

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

44.     PENGARUH TIPE WAJAH ATLET TERHADAP PRESTASI ATLET ASEAN GAMES TAHUN 2014

Karena dalam buku “latihan dan melatih karateka” tertulis dari tipe-tipe wajah kita tahu emosi, psikologi, dan kebiasaan atlet. Bentuk wajah atlet berbeda dengan tipe wajah profesor.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku josef nossek, buku sajoto.

45.     MENGETAHUI TINGKAT KECEMASAN ATLET PON SEBELUM BERTANDING TAHUN 2014

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono dan buku gunarsa.

46.     PENGARUH KECEMASAN ATLET TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI PADA ATLET KARATE  DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono dan buku gunarsa.

47.     MENGETAHUI BENTUK TANDA TANGAN ATLET PON TAHUN 2014

Karena dalam buku “latihan dan Melatih Karateka” ada tertulis pelatih perlu mengetahui perilaku dan kebiasaan atletnya bisa di lihat dari tanda tangan atlet. Dari tanda tangan juga dapat di ketahui bagaimana mental dan emosi atlet sebelum pertandingan.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono dan buku gunarsa.

48.     MENGETAHUI GIZI ATLET KARATE YANG BERASAL DARI DAERAH DAN BERASAL DARI KOTA TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono dan buku ginting.

49.     PENGARUH GIZI ATLET TERHADAP PUNCAK PRESTASI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono dan buku ginting.

50.     PENGARUH KEBUGARAN ATLET TERHADAP PRESTASI ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

51.     MENINGKATKAN KEBUGARAN ATLET DENGAN  LATIHAN UP HILL DAN DWOUN HILL DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono

52.     PENGARUH MEMILIKI PROGRAM LATIHAN YANG TERTULIS TERHADAP PRESTASI ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.
Masalahnya: karena kebanyakan pelatih tidak memiliki program latihan yang tertulis atau program latihannya masih di dalam otak, dan masih ada istilah “melihat di situlah”
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono, josef nossek, dan garuda emas

53.     MENGETAHUI BERAPA KALI ATLET PON DAPAT MELAKUKAN PUSH-UP DAN PUL-UP DALAM SIKAP SEMPURNA TAHUN 2014.

Karena dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka” ada tertulus syarat atlet Nasional mampu melakukan Push-up di atas 60 kali sit-up dan pul-up 18 kali kebawah.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku harsono, josef nossek, dan garuda emas.

54.     PENGARUH JUMPING JEP TERHADAP DISIPLIN BERLATIH ATLET DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”


55.     PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP STEPPING ATLET KARATE DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono, josef nossek, dan garuda emas

Kriteria stepping ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

56.     PENGARUH MENAWARKAN HADIAH TERHADAP MENDAPATKAN MEDALI EMAS DI KEJURNAS FORKI TAHUN 2014.

Psikologi olahraga

57.     MENGETAHUI LATAR BELAKANG ATLET YANG JURA-JUARA  SATU DI KEJURNAS FORKI TAHUN 2014.


58.     MENGETAHUI APA KEBIASAAN ATLET KEJURDA FORKI DI PAGI HARI SEBELUM BERAKTIVITAS TAHUN 2014.

59.     PENGARUH TUNGKAI YANG PENDEK TERHADAP KECEPATAN DENDANGAN MAWASHI GERI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.


60.     PENGARUH PUSH –UP YANG BENAR DALAM KARATE TERHADAP KECEPATAN PUKULAN KIZAMI TSUKI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Artinya: Push-up dalam olahraga karate berbeda dengan  push-up dalam olahraga lain.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”
Di dukung dengan buku harsono, josef nossek, dan garuda emas

61.     PENGARUH LATIHAN PUSH-RUNS TERHADAP POWER PUKULAN DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam youtube: http://m.youtube.com/watch?v=PlmLR4N0emE



62.     PENGARUH LATIHAN MENENDANG DI ATAS BROTI TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN MAWASHI GERI DI DOJO WADOKAI TAHUN 2014.



63.     PENGARUH CARAKA MALAM DALAM MENINGKATKAN KONDISI FISIK ATLET KEJURNAS FORKI SUMUT 2014.

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

64.     PENGARUH CARAKA MALAM DALAM MERENDAHKAN TINGKAT KECEMASAN ATLET KEJURNAS FORKI SUMUT 2014.

Caraka malam biasanya di lakukan oleh militer untuk melatih keseluruhan bauk itu fisik mental, loyalitas, disiplin, dll. Bagaimana kalau ceraka malam ini di terapkan untuk mempersiapkan atlet nasional.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

65.     PENGARUH SIKAP ATLET YANG LOYAL KEPADA PELATIHNYA TERHADAP PRESTASI ATLET TAHUN 2014.

Karena dalam buku “latihan dan melatih karateka” dikatakan atlet KKI Pematang sintar yang berprestasi adalah orang-orang yang loyal kepada pelatihnya, baik di waktu latihan maupun di luar latihan.
Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku “Latihan dan Melatih Karateka”

66.     PENGARUH LATIHAN LARI HIP-HOP TERHADAP POWER TENDANGAN MAE GERI PADA ATLET KARATE DOJO TAKO SUMUT 2014

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku harsono, josef nossek, dan garuda emas.

67.     PENGARUH LATIHAN SQUAT-TRUST TERHADAP KECEPATAN SERANGAN KIZAME

Teorinya dan cara melakukannya ada dalam buku harsono, josef nossek, dan garuda emas.

MENGETAHUI DAN MENGANALISA BENTUK WAJAH ATLET YANG MENDAPAT MEDALI PADA PERTANDINGAN ASEAN GAMES TAHUN 2014

BENTUK-BENTUK WAJAH ATLET YANG BERPRESTASI YANG ADA DI DUNIA TAHUN 2015

PENGARUH BENTUK BADAN Mesomorf TERHADAP PRESTASI ATLET KARATE TAHUN 2014

MENGETAHUI Somatotipe tubuh ATLET YANG BERPRESTASI DI KEJURNAS FORKI TAHUN 2014

MENGETAHUI BENTUK TANDA TANGAN ATLET-ATLET PON DAN MENGANALISANYA TAHUN 2014

MENCARI BIBIT ATLET DARI BENTUK WAJAH YANG OVAL DAN MELIHAT PRESTASINYA

PENGARUH JENIS OTOT SERABUT PUTIH PADA ATLET KARATE TERHADAP KECEPATAN GYAKU  TSUKI  TAHUN 2016

MENGETAHUI JENIS OTOT ATLET KARATE YANG BERPRESTASI TAHUN 2014

PENGARUH LATIHAN-LATIHAN MENINGKATKAN OTOT SERABUT PUTIH TERHADAP KELINCAHAN KUMITE ATLET TAHUN 2014

DAN MASIH BANYAK LAGI, JUDUL-JUDUL DI ATAS BISA DI ROMBAK DENGAN CARA MENGGABUNGKAN VARIABEL LAIN VARIABEL LAINNYA, DAN VARIABELNYA JUGA BISA DI GANTI-GANTI.

UNTUK MELIHAT LEBIH BANYAK LAGI BENTUK-BENTUK LATIHAN FISIK, LATIHAN OTOT, LATIHAN KECEPATAN, LATIHAN POWER, LATIHAN KE LENTUKAN, LATIHAN DAYA TAHAN OTOT, LATIHAN KETEPATAN, DLL BISA DI LIHAT DALAM BUKU HARSONO, BUKU YOSEF NOSSEK, BUKU GARUDA EMAS DAN BUKU SAJOTO.



BUKU PSIKOLOGI OLAHRAGA, DI DALAM BUKU KARATE INI JUGA DI LENGKAPAI DENGAN PSIKOLOGI OLAHRAGA DENGAN LENGKAP

 Gambar Buku Karate
Sumber: http://simbolonbermanhot.blogspot.com/2014/08/contoh-judul-skiripsi-karate.html

No comments:

Post a Comment